Karena perempuan harus berusaha dua kali lipat lebih kuat dari rekan kerja lelaki saat menjadi pemimpin.-
- “Bisa dibilang saya tidak pernah merendahkan diri saya. Tidak ada yang salah dari menjadi ambisius.” – Angela Merkel
Foto: dok. Everydaypowerblog.com - “Salah satu kritik yang paling sering saya hadapi selama ini adalah anggapan bahwa saya tidak cukup tegas atau asertif. Mungkin karena saya memiliki empati, saya dianggap lemah. Saya benar-benar menolak anggapan tersebut. Saya menolak percaya bahwa kita tidak bisa menjadi penuh kasih sayang sekaligus kuat.” – Jacinda Adern
- “Akan ada perlawanan terhadap ambisimu. Akan ada orang yang berkata padamu, “Kamu harus tetap dalam batasanmu.” Mereka hanya melihat yang biasa mereka lihat. Mereka tidak melihat apa yang dapat terjadi. Jangan biarkan hal tersebut menghalangimu,” – Kamala Harris
Foto: dok. Scoopwhoop.com
- “Menjadi pemimpin berarti memiliki empati. Tentang memiliki kemampuan untuk terkoneksi dan memahami orang lain dengan tujuan menginspirasi dan memberdayakan hidup mereka,” – Oprah Winfrey
- “Kamu tidak perlu menjadi sempurna, tapi kamu memiliki komitmen 100%.”
- “Ketika kamu menjadi sukses, itu karena di suatu tempat, pada suatu waktu, seseorang memberikan kesempatan atau ide yang mengarahkanmu ke tujuan yang tepat. Harap diingat bahwa kamu berutang pada kehidupan sampai kamu juga membantu orang lain yang membutuhkan. Seperti halnya dulu kamu dibantu untuk menjadi sukses,” – Melinda Gates
- “Sebagai pemimpin kita perlu menciptakan lingkungan berbasis meritokrasi. Latar belakang itu tidak penting. Hal paling penting adalah kualitas pekerjaan dan cara berpikir,” – Jessica Tan (Co-CEO Ping An Group)
- “Saya tidak pernah sedih karena gagal. Perusahaan kami menghadapi banyak kegagalan selama perjalanan karena mencoba banyak hal yang berbeda. Jadi kamu harus sangat positif dan tahan bantingan. Kamu harus percaya bahwa sesuatu akan berhasil dan kamu pasti bisa mencari jalan keluarnya,” – Ankiti Bose (CEO Zilingo)
- “Tidak ada orang yang berutang apapun padamu di dunia. Kamu harus bangun setiap pagi dan membuktikan bahwa kamu berharga dan berhak mendapatkan yang kamu inginkan,” Bonang Matheba (pembawa acara TV, wirausaha dari Afrika Selatan)
- “Menjadi pemimpin, terlebih lagi perempuan, tidaklah mudah. Di dalam perjalanan hidup, kalian akan banyak diuji. Bisa jadi apa yang kalian rencanakan atau cita-citakan tidak sesuai dan kalian akan dihadapkan pada seribu alasan untuk menyerah. Seorang pemenang akan memiliki daya tahan dan determinasi tinggi untuk tidak menyerah dan membiarkan cita-citanya layu,” – Sri Mulyani
Foto: dok. Scoopwhoop.com
Foto: dok. AZ Quotes
Foto: dok. Scoopwhoop.com
Foto: dok. Quotes.mirrorview.com
Foto: dok. Dw.com
Foto: dok. Hindustan Times
Foto: dok. Drum
Foto: dok. Indonesia.go.id
Bulan April adalah bulan yang erat dengan pemberdayaan perempuan. Kini saatnya perempuan mengambil peran sebagai pemimpin di berbagai sektor kehidupan. Ikuti diskusi seru dengan
Inez Kristanti (psikolog) dan Mona Monika (Head of Group Strategic Marketing and Communications Bank DBS Indonesia) tentang menyiapkan diri menjadi pemimpin Indonesia. Acara akan dilaksanakan pada hari Rabu, 28 April 2021 pukul 19.00 WIB melalui plaftform Cisco WebEx. Daftar sekarang di sini -