Kalau sudah punya ide atau mengalami ‘a-ha moment’, ini saatnya kita kembangkan menjadi sebuah produk unik nan menarik!
Sebagian dari kita mungkin akan menganggukkan kepala ketika ditanya: ‘apakah mengembangkan produk adalah salah satu hal yang sungguh menantang buat seorang wirausaha?’ Yup, ini merupakan sesuatu yang prosesnya begitu tricky. Menurut profesor Clayton Christensen dari Harvard Business School, dari 30 ribu produk baru yang dibawa ke pasar setiap tahun, ada sekitar 95% yang gagal. Duh!-
Seperti yang kita ketahui, mengembangkan dan memperkenalkan produk atau layanan baru disertai dengan serangkaian risiko. Misalnya, kegagalan untuk menghasilkan permintaan pasar, risiko operasional seperti keterlambatan produksi, waktu meluncurkan produk yang kurang tepat, sampai risiko harga sehingga memicu perang harga dengan pesaing.
Tapiii, tenang dulu. Ini mungkin tampak seperti tantangan yang besar, tetapi dengan menerapkan strategi pengembangan produk yang tepat dan sesuai dengan kebutuhan bisnis kita, bisa banget meningkatkan peluang kita untuk berhasil. Supaya yakin dengan langkah atau strategi pengembangan produk yang akan kita ambil, cek dulu 8 jurus ampuh berikut ini!
Baca Juga: Ingin Punya Ide Yang Berdampak Bagi Sekitar, Begini Caranya
1. Meracik ide menjadi sebuah produk nyata
Menghasilkan ide tidak harus selalu hal yang baru atau inovatif. Penting untuk diingat bahwa ide produk terbaik biasanya berasal dari pengembangan produk atau layanan yang sudah ada. Cobalah untuk mendasarkan ide kita pada sesuatu yang dibutuhkan orang daripada apa yang keren atau yang lagi hype saat ini. Produk yang berhubungan dengan keberlanjutan, sangat mungkin lebih berguna bagi banyak orang dibandingkan produk yang tidak menjaga kelestarian lingkungan.
2. Cari umpan balik sebanyak mungkin
Tidak peduli seberapa objektif kita, kemungkinan besar kita akan melihat produk kita sendiri seperti bayi lucu yang sempurna, tak melihat kekurangan yang terlihat jelas oleh orang lain. Karenanya, mulailah pengembangan produk dengan mencari beberapa umpan balik dalam skala kecil. Kalau perlu, berinvestasilah pada customer analyses dan FGD (focus group discussion). Umpan balik mereka, baik atau buruk, bisa sangat berharga. Travis Lubinsky, entrepreneur terkenal, mengatakan, setiap pengusaha harus menganalisis pasar sebelum mulai mengerjakan suatu produk.
3. Membuat prototipe adalah koentji
Walau teorinya sudah oke banget, belum tentu produk fisiknya bisa terwujud dengan baik dan harganya terjangkau untuk konsumen. Itulah mengapa membuat prototipe merupakan langkah yang penting sekali dalam mengembangkan produk kita. Luangkan waktu untuk menguji semua opsi kita dan lakukan riset pasar dengan prototipe yang berfungsi penuh supaya bisa mendapatkan informasi paling akurat.
4. Merancang strategi pemasaran
Tidak peduli seberapa luar biasa produk kita, bisa gagal kalau tidak ada rencana pemasaran yang baik. Buatlah strategi yang dapat membuat kita mengenali calon konsumen dengan tepat secara detail. Ini penting dalam membantu kita memasarkan produk dengan cara yang paling sesuai dengan profil mereka. Misalnya, jika target konsumen kita berusia 70 tahun atau lebih, iklan di media sosial mungkin bukan tempat yang baik untuk mempromosikan produk kita.
5. Perhatikan semua angka
Kita perlu memahami berapa banyak uang yang akan dihasilkan oleh produk baru ini bagi perusahaan kita. Jangan lupa juga untuk memperhitungkan estimasi keuangan lainnya dengan detail, seperti biaya produksi, biaya operasional, hingga target penjualan. Perhitungkan semuanya dengan menguraikan setiap angka yang berkaitan dengan pengembangan produk, termasuk bahan baku, biaya pengiriman, dan biaya produksi. Semua ini wajib dilakukan agar kita dapat menentukan harga yang terbaik dan efisien untuk produk kita.
6. Merayakan setiap pencapaian
Sangat penting untuk meluangkan waktu sejenak dan melihat kembali perjalanan kita. Lihatlah sudah seberapa jauh kita dan tim sudah ‘berlari’ dari garis start, bukan melihat seberapa jauh kita dari garis finis. Ini akan membuat kita dan tim merasa senang dengan setiap pencapaian kita. Ssst, rasa bangga akan memacu kita dan tim untuk memberikan hasil yang lebih baik serta semangat untuk terus belajar, lho! Jadi rayakan setiap pencapaian dan teruslah bersenang-senang bersama.
Semakin semangat mengembangkan produk kita setelah sampai di paragraf ini? Kalau jawabannya ‘ya’, ini artinya kita perlu segera beraksi. Nah, biar aksi kita bisa berhasil mengembangkan produk menjadi lebih baik, perlu amunisi tambahan. Amunisinya tentu saja berupa keterampilan dan wawasan. Kabar baiknya, dari DBS siap membantu kita dalam pendanaan bisnis secara cepat & fleksibel dengan adanya bank overdraf. Klik di sini, untuk pendanaan bisnis Anda!-
