Rapat online terus-menerus ternyata berisiko menguras energi fisik dan otak.
Masa physical distancing di Indonesia sudah mulai menginjak bulan kedua. Kerja dari rumah menjadi ‘the new normal.’ Meeting online sudah menjadi keseharian kita. Sisi positif dari meeting online, biasanya berjalan cukup efisien alias jarang ada yang telat dan enggak banyak basa-basi kurang penting. Tapi ketika dalam sehari kita melakukan meeting online sampai 4 kali, berasa juga capeknya. Rasa capek yang dirasakan pun beda dengan meeting tatap muka atau habis olahraga. Karena sekarang segala kegiatan kita sudah berpusat di rumah, dari bekerja, istirahat, bahkan hangout dengan orang lain. Layar komputer atau hape menjadi satu-satunya penghubung ke dunia luar dan identitas kita menjadi profile picture semata. Tidak ada lagi ruang istirahat untuk ngobrol santai dengan rekan kerja, tempat makan siang yang berbeda, jalan naik transportasi umum. Semua benar-benar terpusat dalam rumah dengan hanya mengandalkan dunia virtual untuk berkomunikasi dengan orang luar.
Kita pun kehilangan kesempatan membaca body language lawan bicara saat melakukan online meeting. Apalagi kalau online meeting tanpa menggunakan video. Kita cuma bisa fokus pada pesan yang dikomunikasikan lawan bicara. Human touch terasa semakin menipis.
Selain itu saat meeting online, tubuh pun menjadi lelah karena duduk terlalu lama dan menatap layar terus menerus. Penyebab utamanya karena banyak dari kita memanfaatkan furniture rumah yang tidak didesain untuk bekerja. Seperti meja setrika jadi meja kerja, sofa jadi kursi kerja.
Lantas apa yang harus dilakukan untuk mengatasi kelelahan akibat online meeting?
- Menggunakan fitur voice di ponsel
Hindari merasa harus selalu hadir menggunakan fitur video call dan laptop. Kita bisa manfaatkan voice call dari ponsel. Sehingga sambil meeting kita bisa jalan-jalan sekitar rumah atau stretching. Jangan merasa bersalah melakukan hal ini. Kita berhak istirahat dari ‘screen time’ yang bikin badan kaku. Lakukan ini bila kita meeting dengan orang-orang yang sudah dikenal. Bilang saja alasannya wifi di rumah lagi bermasalah jadi hanya bisa pakai voice call. - Hindari meeting online back to back
Beri jeda sekitar 30 menit – satu jam sebelum kita melakukan meeting lain. Otak juga butuh istirahat dari satu meeting ke meeting lainnya. - Istirahat sejenak dari layar elektronik
Pakar kesehatan mata merekomendasikan peraturan 20/20/20. Setiap dua puluh menit kita harus mengistirahatkan mata selama dua puluh detik dengan memandang benda yang berjarak 20 kaki (6 meter). Ini akan membantu pandangan kita kembali fokus dan menghindari ketegangan pada otot mata. - Rapat sambil menulis di buku
Saat meeting online kita terbiasa menggunakan desktop untuk berbicara sekaligus mencatat hasil meeting. Melakukan video conference selama beberapa kali sehari dapat membuat kita kehilangan fokus. Lain kali tuliskan hasil rapat dengan mencatat di buku. Mencatat dengan tangan terbukti meningkatkan memori dan membuat kita lebih fokus. Menggunakan otot tangan untuk menulis akan memusatkan perhatian kita kepada hal-hal yang sedang terjadi di depan mata. - Membedakan suasana kerja dengan santai
Rasa terjebak bekerja 24 jam sering dialami oleh mereka yang WFH dengan suasana yang sama antara bekerja dan tidak bekerja. Seperti yang dialami oleh orang yang biasa kerja di tempat tidur tanpa mandi dan mengganti bajunya. Tetap jaga suasana kerja dan santai yang biasa kita alami saat bekerja normal di kantor dan pulang ke rumah. Bila tinggal di apartemen, tindakan sesederhana bekerja di meja makan akan membuat mental kita mengerti bahwa ini saatnya berubah ke working mode. Begitu di tempat tidur, kita pun sudah berubah jadi rest mode.
Pandemi COVID-19 telah mengubah perilaku manusia. Penggunaan teknologi yang meminimalisir kontak fisik dengan orang lain menjadi sangat diandalkan. Internet menjadi kebutuhan penting yang bahkan mengalahkan sayur mayur! Supaya WFH makin nyaman saat harus isi ulang atau bayar internet, manfaatkan fitur Bayar Beli dari digibank. Praktis banget dan bisa dilakukan sambil rebahan. Download langsung aplikasinya di sini. It’s a new era to live a new life!
