Mau untuk daur ulang sampah atau buat berhemat, ternyata banyak cara kreatif mengubah limbah organik jadi barang berguna.
Kalau biasanya, pas lagi butuh suatu barang kamu langsung beli, kali ini kenapa nggak coba membuatnya sendiri? Ada banyak kebaikan yang bisa kita dapat dari membuat kerajinan ekonomis, lho. Kerajinan ekonomis adalah kerajinan tangan buatan sendiri yang bentuknya bisa berupa barang/jasa dengan kuantitas/harga terbaik menggunakan bahan sedikit atau seminimal mungkin. Nah, sampah sayur dan buah bisa dijadikan bahan untuk membuatnya.
Kenapa, Sih, Perlu Mengolah Sampah Makanan?
Karena sampah makanan itu jenis sampah terbesar di Indonesia, jawabannya. Dari data Sistem Informasi Pengelolaan Sampah Nasional (SIPSN) Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan (KLHK) tahun 2020, sampah makanan mencapai 40% dari total sampah yang dihasilkan masyarakat di 199 kabupaten/kota di Indonesia.
Penelitian lain dari Bappenas (2021), menemukan, kalau potensi hasil sampah dari makanan yang terbuang sebelum diolah (food loss) dan sampah makanan (food waste) di Indonesia tahun 2000-2019 mencapai 23-48 juta ton per tahun atau setara dengan 115-184 kg perkapita per tahun. Duh, banyak banget! Mulai detik ini, kita harus sadar kalau limbah makanan adalah masalah lingkungan yang sangat besar dengan dampak yang luas. Harapannya, sih, setelah sadar, jadi mau bergerak bersama untuk mengurangi sampah demi kelestarian planet kesayangan kita ini.
Baca Juga: Sisa Tulang Jangan Dibuang! Bikin Jadi Kaldu Ayam yang Lezat dan Bergizi
Ide Kreatif Kerajinan Tangan dari Limbah
Banyak hal yang bisa kita lakukan untuk menjaga kelestarian lingkungan dari masalah sampah. Tapi, ada satu yang bikin kita cuan. Yup, apalagi kalau bukan mengolah limbah sayur dan buah jadi benda yang berguna. Sampah organik adalah sampah atau sisa bahan alami yang masih dapat didaur ulang, asalnya bisa dari makhluk hidup atau sisa makanan. Sampah jenis ini mudah terurai atau membusuk.
Untuk membuat kerajinan dari sampah organik, biasanya yang digunakan adalah sisa makanan seperti dari buah-buahan, atau dari tumbuh-tumbuhan. Bentuknya bisa berupa hiasan, maupun barang-barang yang memiliki fungsi tertentu. Asyiknya lagi, kerajinan dari sampah organik nggak membutuhkan banyak bahan tambahan. Kamu hanya perlu menyiapkan sampah organik dan sedikit bahan tambahan yang mudah ditemukan dan didapat. Ekonomis banget, deh. Ini dia beberapa ide kerajinan dari sampah organik yang bisa kamu buat.
#1 Garland kulit jeruk
Kulit jeruk punya warna yang indah dan aroma menyegarkan, kamu bisa memanfaatkannya untuk membuat garland yang kece hanya dari kulitnya. Lain kali kamu mengupas beberapa buah jeruk untuk camilan atau membuat jus lemon, simpan kulitnya.
Lalu, ambil pemotong kue mini berbentuk apa saja. Mau bintang, bulan, atau lainnya. Ajak anak-anak membuat beberapa potong, terus ikat hasil potongannya di sepanjang seutas benang atau rami. Ini adalah dekorasi yang indah, aromatik, dan compostable.
#2 Kuas cat kulit jagung
Kehabisan kuas? Nggak perlu membelinya karena kamu bisa membuat banyak dari kulit jagung. Caranya pun gampang. Pertama, dengan menggunakan jari-jarimu, sobek kulit jagung menjadi untaian tipis. Setelah kamu memiliki sekitar sepuluh helai, ikat menjadi satu dan tekuk di tengah. Buat ini berulang kali, sekitar 2-3 buah. Kemudian, ambil untaian lain yang sudah jadi satu, gabungkan semuanya dan simpul ganda dengan erat di dekat bagian tengah yang tertekuk. Terus, diikat menjadi satu, deh. Terakhir, ambil gunting dan potong ujungnya menjadi rata sehingga nyaman digunakan sebagai buat kuas cat.
#3 Citrus peel candle
Di musim yang sering berubah-ubah dari panas ke hujan seperti belakangan ini, perlu banget menjaga imun tubuh dengan mengonsumsi buah-buahan. Terutama buah yang kaya vitamin C, seperti jeruk. Kumpulkan kulitnya, terus kita olah menjadi lilin yang harum. Gunakan soy wax atau beeswax yang ramah lingkungan, dan nikmati harumnya lilin selama sekitar, tergantung besar atau kecilnya ukuran kulit jeruk. Yang penting, jangan pernah meninggalkan lilin tanpa pengawasan karena bisa berbahaya. Yang mau tahu cara membuatnya, bisa baca di sini, ya!
#4 T-shirt tie dye dari pewarna alpukat
Mau punya kaus baru yang warnanya benar-benar beda dan kece? Coba bikin dari sisa buah, yuk. Sebelumnya, kamu bisa membeli kaus polos, lalu warnai dengan biji alpukat dan kulitnya, setelah kamu menikmati daging buahnya. Tapi, kerajinan satu ini mungkin memakan waktu dan sedikit sulit. Jadi, kerajinan ini cocok untuk kamu para ibu yang ingin menghabiskan waktu seharian bersama si kecil, atau buat kamu yang ingin seru-seruan sepanjang hari sama si dia, terus pakai hasil kausnya berdua, deh. Tak hanya kaus, kulit dan biji alpukat juga bisa mewarnai topi, bandana, atau tote bag. Contek caranya ini, yuk.
Kalau kepingin mencoba empat kreasi di atas sekalian menikmati buah dan sayuran sebagai bahan utamanya, nggak usah ribet. Belanja groceries pakai digibank by DBS aja. Kamu bisa belanja sesukamu dan diberi segudang keuntungan. Mulai dari gratis produk, dapat voucher belanja, potongan harga, dan masih banyak lagi. Buruan cek informasi lengkapnya di sini.-