Sakit punggung karena kelamaan WFH, bukan karena umur yang makin tua, tapi lebih ke peralatan kerja yang kurang mendukung postur tubuh,
Dua bulan lebih harus kerja dari rumah berarti mengandalkan peralatan kerja seadanya. Meja setrika disulap jadi meja kerja. Sofa yang buat leyeh-leyeh, sekarang jadi pos kerja setiap hari. Apalagi ditambah kalau kita mager atau malas berolahraga. Enggak heran makin banyak yang merasa tua karena nyeri punggung yang mengganggu.
-Mengatasi sakit punggung tidak harus dengan gerakan olahraga yang bikin ngos-ngosan. Kuncinya adalah peregangan atau stretching setiap hari. Supaya efektif, kita harus memastikan gerakan peregangan harus menyasar bagian tubuh seperti, tulang belakang, punggung bawah dan area penopang punggung, yaitu otot perut, pinggul luar dan otot kaki.
Berikut 7 gerakan peregangan yang bisa kita contek demi mengusir sakit punggung. Lakukan peregangan ini di yoga mat, bukan di kasur karena permukaan datar akan lebih efektif ‘memijat’ punggung.
- Pose Angka 4
- Baringkan tubuh di permukaan datar.
- Letakkan mata kaki kanan di paha bagian kiri sehingga terlihat seperti angka 4.
- Taruh kedua tangan di belakang lutut kiri kemudian tarik ke arah dada.
- Tahan hingga 1-2 menit.
- Ulangi pose dengan meletakkan mata kaki kiri ke paha bagian kanan.
- Pose Sphinx
- Tengkurap dengan pusar di permukaan datar. Kaki lurus di belakang.
- Taruh telapak tangan di bawah bahu.
- Angkat lengan kita sehingga punggung terangkat, siku menempel dengan matt dan leher tegak ke depan.
- Tahan hingga 1-3 menit. Rasakan stretching yang menyenangkan di bagian bawah punggung.
- Goyang Lutut Di Dada
- Saat berbaring pastikan seluruh permukaan punggung menempel di matt.
- Tekuk lutut ke dada kemudian peluk.
- Goyangkan tubuh ke kanan dan kiri.
- Perhatikan sensasi punggung yang terpijat saat melakukan gerakan ini. Lakukan selama 1-3 menit.
- Berbaring Sambil Berputar
- Baringkan tubuh di permukaan datar
- Letakkan kedua lutut di dada. Rentangkan kedua tangan.
- Pindahkan kedua lutut ke arah kanan. Kepala menghadap ke kiri.
- Tahan selama 1 menit.
- Pindahkan kedua lutut ke arah kiri. Kepala menghadap ke kanan.
- Tahan selama 1 menit.
- Downward Facing Dog
- Taruh tangan di permukaan datar.
- Angkat pantat dan tubuh kita ke atas.
- Kaki menempel di matt dan luruskan.
- Buka jari-jari tangan kita dengan kuat. Jaga agar tumit menempel di matt.
- Biarkan kepala tetap santai di antara lengan kita.
- Arahkan pandangan ke arah kaki atau pusar.
- Tahan antara 1-3 menit.
- Child Pose
- Duduk di matt dengan kedua lutut saling menempel.
- Taruh dahi kita ke matt
- Luruskan tangan ke arah depan.
- Panjangkan tulang punggung dan tangan. Sekilas kita memang terlihat seperti menyembah.
- Tahan antara 1-3 menit.
- Locust Pose
- Tengkurap dengan pusar di permukaan datar. Kaki lurus di belakang. Tangan ke arah belakang.
- Angkat punggung, tangan dan kaki secara bersamaan. Pastikan leher tegak lurus.
- Tahan hingga 1 menit. Istirahat lalu ulangi lagi sampai tiga kali.
-
Lakukan gerakan-gerakan peregangan ini secara rutin tiap hari. Yakinkan diri kita bahwa olahraga bukan untuk menghukum tubuh. Tapi justru bersyukur atas fisik sehat yang diberikan Tuhan. Berolahraga pun makin semangat karena kita punya kesempatan memenangkan iPhone 11 dengan mengikuti kompetisi foto Fit More Worry Less. Kompetisi yang diadakan DBS bekerjasama dengan Indosweat camp ini bertujuan agar kita tetap semangat berolahraga selama berada di rumah. Klik di sini untuk info lebih lanjut.