DIGISPARK merupakan bulan inovasi yang bertujuan memberi pembekalan bagi para staf Bank DBS Indonesia untuk menjadi pribadi yang terus berinovasi, yang secara fleksibel mampu menerapkan ide-ide inovatif dalam setiap aspek pekerjaan. Mereka diharapkan mampu mencari peluang untuk bekerja sama dengan perusahaan baru, menggunakan teknologi baru, memberikan pengalaman baru, dan membuat layanan keuangan yang inovatif.
Paulus Sutisna – President Director PT Bank DBS Indonesia mengatakan: "Masa depan perbankan dibentuk oleh adanya tenaga kerja yang tangkas dan inovatif, sehingga penting sekali memulainya sejak dini, yaitu sekarang. Merekalah yang akan mewujudkan komitmen Bank DBS yang berorientasi pada bisnis dan inovasi. Kami sangat optimis untuk bisa menciptakan generasi bankir digital berikutnya – mereka mampu memperkuat talenta sebanyak 22.000 staf DBS yang kami sebut sebagai startups."
DIGISPARK melibatkan,para staf, dan praktisi digital. Kegiatan ini terbagi dalam empat tema berbeda di setiap minggunya yang terdiri atas talkshow, workshop, fun games, dan beragam ekshibisi. Di hari pertama, Bank DBS Indonesia menghadirkan guest speakers dari Blibli.com yang diwakili oleh Kusumo Martanto selaku CEO Blibli.com, Hadi Wenas, CEO Mataharimall.com, dan E-commerce Director MAP, Ravi Kumar, dilanjutkan di hari berikutnya dengan menghadirkan Ongki Kurniawan selaku Managing Director Grabpay Indonesia. Para guest speakers ini diundang khusus untuk memperkenalkan perusahaan mereka dengan dunia perbankan. Setiap minggunya, DIGISPARK juga menghadirkan Telkomsel, dan Kata.ai sebagai guest speakers.
Selain menghadirkan guest speakers, DIGISPARK juga meluncurkan beberapa program baru Bank DBS Indonesia, Ideavault dan Xplore. Ideavault merupakan platform bagi karyawan DBS untuk memberikan ide-ide berkualitas secara transparan, terorganisir, dan dapat dikembangkan untuk memecahkan suatu tantangan, sedangkan XPLORE adalah platform marketplace yang bertujuan untuk memberikan kesempatan kepada seluruh staff untuk berpartisipasi dalam project internal. Program Xplore memungkinkan staff DBS untuk mengembangkan pengetahuan dan kemampuan serta meningkatkan kolaborasi antar kolega. Di minggu terakhir, acara akan ditutup dengan pengumuman pemenang dari berbagai lomba yang diadakan dengan tujuan meningkatkan kemampuan berpikir inovatif seluruh karyawan.
Melalui DIGISPARK, Bank DBS Indonesia mengajak semua stafnya memperkuat kompetensi digital dan mengubah semangat menjadi tindakan untuk menciptakan budaya yang dinamis terkait dengan inovasi, pembelajaran, dan pemberdayaan, dalam rangka perwujudan cita-cita Bank DBS Indonesia dalam membangun budaya startups di kalangan millennials. Beragam kegiatan selama 4 minggu masa program ini dirancang untuk membangun seluruh peserta agar terpapar dengan inovasi teknologi, konsep kerja digital yang dimiliki Bank DBS, serta fasilitas mentoring dari para ahli inovasi terbaik yang dimiliki oleh Bank DBS.
Secara eksternal, Bank DBS mempunyai berbagai program yang digalangkan, di antaranya adalah DBS Accelerator, sebuah program hasil kerjasama DBS Bank (Hong Kong) dan Nest, sebuah platform inovasi global yang mendukung para wirausaha. Program tahunan DBS yang telah memasuki tahun ke-3 pada 2017 ini bertujuan untuk menerapkan teknologi FinTech lebih baik di dalam ekosistem bank dengan menciptakan peluang bagi para inovator dari seluruh Asia dan dunia untuk bertransformasi ke arah digital. Bank DBS juga menjalin kerjasama dengan fintech global untuk mengembangkan ekosistem startup, yaitu Kasisto, SoftToken dan local fintech (E2B).
Selain itu, Bank DBS juga menghadirkan DBS Innovation Center sebagai wadah bagi 22.000 startup DBS (staf DBS) dalam melakukan riset dan pengembangan yang dinamis bagi inovasi, serta sebagai upaya membangun ekosistem startup secara internal. DBS Innovation Center yang terletak di Singapura berukuran seluas 16.000 kaki persegi dan menjadi pusat proyek inovasi-inovasi Bank DBS.
***
Tentang DBS
DBS - Living, Breathing Asia
DBS adalah grup layanan keuangan terkemuka di Asia, dengan lebih dari 280 cabang di 18 pasar. Berkantor pusat dan terdaftar di Singapura, DBS berkembang di tiga sumbu utama Asia: Greater China, Asia Tenggara dan Asia Selatan. Peringkat kredit "AA-" dan "Aa1" bank tersebut, termasuk yang tertinggi di dunia. DBS berada di garis depan dalam hal memanfaatkan teknologi digital untuk membentuk masa depan perbankan, dan telah diberi nama sebagai "Bank Digital Terbaik Dunia" oleh Euromoney. Hal ini karena DBS telah dikenal karena kepemimpinannya di kawasan ini, yang diberi nama "Asia's Best Bank" oleh beberapa publikasi termasuk The Banker, Global Finance, IFR Asia dan Euromoney sejak tahun 2012. Selain itu, bank tersebut telah diberi nama "Bank Terpercaya di Asia" oleh Global Finance selama delapan tahun berturut-turut dari tahun 2009 sampai 2016.
DBS menyediakan berbagai layanan di bidang consumer, SME dan corporate banking. Sebagai bank yang lahir dan berkembang di Asia, DBS memahami seluk beluk bisnis di pasar paling dinamis di kawasan ini.DBS berkomitmen untuk membangun hubungan yang kekal dengan pelanggan, dan memberi dampak positif pada masyarakat melalui usaha sosial yang mendukung, karena bank tersebut menjadi bank yang bekerja dengan cara Asia. DBS juga telah menggalang SGD 50 juta untuk memperkuat usaha tanggung jawab sosial perusahaan di Singapura dan seluruh Asia.
Melalui jaringan operasinya yang luas di Asia dan penekanan untuk melibatkan dan memberdayakan stafnya, DBS menyajikan peluang karir yang menarik. Bank Dunia mengakui semangat, komitmen dan semangat yang dapat dilakukan di seluruh 24.000 staf kami, mewakili lebih dari 40 negara. Untuk informasi lebih lanjut, silakan kunjungi www.dbs.com.
Tentang PT Bank DBS Indonesia
Didirikan pada 1989, dan menjadi bagian dari kelompok usaha DBS Group di Singapura, PT Bank DBS Indonesia (Bank DBS Indonesia) merupakan salah satu bank yang telah berdiri lama di Asia. Dengan 44 cabang dan 1.600 karyawan aktif di 13 kota besar di Indonesia, Bank DBS Indonesia menyediakan layanan perbankan menyeluruh untuk korporasi, usaha kecil dan menengah (SME), dan aktivitas perbankan konsumen. Diakui sebagai “Best Wealth Manager in Indonesia” oleh The Asset dan selama delapan tahun berturut-turut hingga 2016, DBS meraih predikat “Safest Bank in Asia” oleh Global Finance. DBS Indonesia juga merupakan penerima predikat ‘Sangat Baik’ untuk kategori Aset Rp50 Triliun sampai dengan di bawah Rp100 Triliun dari Infobank.